Revisian.com – Sholat gerhana matahari adalah sholat yang dilakukan ketika terjadi gerhana matahari. Gerhana matahari terjadi ketika posisi bulan berada di antara matahari dan bumi, sehingga menyebabkan bayangan bulan jatuh ke bumi dan menyebabkan terhalangnya sinar matahari dari bumi.
Sholat gerhana matahari merupakan sunnah muakkadah, yaitu sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan oleh umat Islam. Sholat gerhana matahari terdiri dari dua rakaat, dengan masing-masing rakaat terdiri dari empat takbir. Pelaksanaan sholat gerhana matahari harus dilakukan pada waktu terjadinya gerhana matahari, yaitu pada saat matahari terbit hingga terbenam.
Selain sholat gerhana matahari, juga ada sholat gerhana bulan yang dilakukan ketika terjadi gerhana bulan. Sholat gerhana bulan juga merupakan sunnah muakkadah dan dilaksanakan dengan cara yang sama seperti sholat gerhana matahari.
Dalam melaksanakan sholat gerhana matahari atau bulan, perlu memperhatikan tata cara dan waktu pelaksanaannya agar dapat dilaksanakan dengan benar dan memperoleh pahala dari Allah SWT.
Rukun Sholat Gerhana Matahari
Sama dengan rukun sholat pada umumnya, yaitu terdiri dari 4 rukun utama, yaitu:
- Niat: Rukun pertama sholat gerhana matahari adalah niat atau tekad dalam hati untuk melaksanakan sholat gerhana matahari.
- Takbiratul Ihram: Rukun kedua adalah takbiratul ihram, yaitu mengucapkan “Allahu Akbar” untuk memulai sholat gerhana matahari.
- Membaca Surat Al-Fatihah dan Surat Pendek: Rukun ketiga adalah membaca Surat Al-Fatihah dan surat pendek dalam setiap rakaatnya.
- Rukuk dan Sujud: Rukun keempat adalah melakukan rukuk dan sujud, yaitu membungkuk dan sujud pada waktu yang ditentukan dalam sholat gerhana matahari.
Selain rukun-rukun tersebut, terdapat juga doa khusus yang dibaca pada saat sholat gerhana matahari, yaitu “Subhanallahil Azeem” ketika matahari mulai terbit dan “Subhanallahil Adzim” ketika matahari mulai tenggelam atau dalam kondisi gerhana.
Cara Melaksanakan dan Tata Cara Sholat Gerhana Matahari
Dalam ajaran Islam, sholat gerhana matahari memang disunnahkan untuk dilakukan. Berikut adalah tata cara melaksanakan sholat gerhana matahari:
- Sholat gerhana matahari dilaksanakan pada waktu terjadinya gerhana matahari, yaitu pada saat matahari terbit hingga terbenam.
- Sebelum melaksanakan sholat gerhana matahari, lakukan wudhu atau mandi junub terlebih dahulu.
- Sholat gerhana matahari terdiri dari dua rakaat, dengan masing-masing rakaat terdiri dari empat takbir.
- Setelah membaca takbiratul ihram, bacalah surat Al-Fatihah dan surat pendek pada rakaat pertama.
- Setelah membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek pada rakaat pertama, lakukan ruku’ dan sujud seperti dalam sholat biasa.
- Setelah selesai sujud pada rakaat pertama, berdirilah untuk melaksanakan rakaat kedua. Pada rakaat kedua, bacalah surat Al-Fatihah dan surat pendek.
- Setelah membaca surat pendek pada rakaat kedua, lakukan ruku’ dan sujud seperti dalam sholat biasa.
- Setelah selesai melaksanakan sholat gerhana matahari, disarankan untuk melakukan doa dan dzikir.
Dalam melaksanakan sholat gerhana matahari, perlu diingat bahwa gerhana matahari tidak terjadi setiap hari. Oleh karena itu, jika terdapat gerhana matahari, sebaiknya manfaatkan kesempatan ini untuk melaksanakan sholat gerhana matahari dan memperbanyak ibadah serta dzikir kepada Allah SWT.